Koneksi internet yang cepat adalah dambaan setiap pengguna internet, dimana kita bisa membuka situs dengan cepat, download dengan cepat dan menonton video tanpa buffering. Hal pertama yang logis dilakukan untuk meningkatkan kecepatan koneksi internet adalah dengan melakukan upgrade ke koneksi yang lebih cepat. Tapi tidak semua pengguna internet bisa melakukan hal ini. Untuk itu kita bisa coba cara lain. Salah satu cara yang bisa kita gunakan untuk meningkatkan kecepatan koneksi internet adalah dengan menggunakan TCP Optimizer yang bisa anda download di http://www.speedguide.net. Aplikasi ini gratis dan mudah digunakan untuk melakukan tuning dan mengoptimalkan kecepatan koneksi internet. TCP Optimizer bisa digunakan oleh semua level pengguna komputer dan internet untuk melakukan tweak pada TCI/IP parameter dalam Windows yang berkaitan dengan koneksi internet yang anda gunakan. Meskipun TCP Optimizer ditujukan untuk koneksi internet Broadband, namun tetap bisa digunakan pada tipe koneksi internet lainnya. Download dan jalankan aplikasi TCP Optimizer dan lakukan langkah- langkah berikut:
1. Pilih kecepatan koneksi internet anda pada slider.
2. Pilih Network Adapter yang anda gunakan.
3. Pilih 'Optimal' settings.
4. Klik 'Apply Changes' dan lakukan restart.
Sebelum melakukan langkah di atas, ada baiknya anda lakukan backup dulu. Dan anda bisa kunjungi situs resminya untuk mempelajari secara spesifik cara penggunaan TCP Optimizer.
Disamping itu anda bisa juga lakukan beberapa hal yang sedikit banyak bisa mempengaruhi kecepatan koneksi internet anda, diantaranya:
A. Menggunakan DNS server tercepat yang terdapat di sekitar wilayah anda. Untuk melakukan hal ini klik Start > Network Connection, lalu klik kanan Network Adapter yang aktif dan pilih 'Properties'. Selanjutnya klik 'Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)', lalu klik 'Properties'. Pada tab 'General', pilih 'Use the following DNS server adresses'. Pada kolom 'Preferred DNS server' masukkan IP Address DNS server yang tercepat di wilayah anda, misalnya 208.67.222.222 dan pada kolom 'Alternate DNS server' masukkan IP Address DNS server yang yang juga termasuk cepat di wilayah anda, misalnya 208.67.220.220. Kemudian klik OK pada kedua window. Anda bisa menggunakan namebench untuk melihat DNS server yang tercepat di wilayah anda.
Klik 'Start Benchmark' dan namebench akan melakukan scan terhadap DNS server tersedia dan tercepat di wilayah anda.
B. Maksimalkan penggunaan bandwidth, karena 20% dari bandwidth diperuntukkan untuk QoS. Anda bisa membatasi sampai berapa persen yang anda peruntukkan untuk QoS. Tekan tombol WIN + R dan ketik gpedit.msc, kemudian arahkan pada Local Computer Policy > Administrative Templates > Network > QoS Packet Scheduler. Pada window bagian kanan, double-click 'Limit reservable bandwidth'. Pada window yang muncul, pilih 'Enable', lalu masukkan nilai 0 dalam kolom 'Bandwidth limit (%)'. Kemudian buka 'Properties' Network Adapter seperti pada langkah A untuk memastikan 'QoS Packet Scheduler' dalam keadaan Enable.
C. Jika anda menggunakan router, lakukan upgrade pada Firmware-nya.
D. Lakukan scan pada virus, adware, malware atau spyware. Karena kadang kehadiran mereka bisa juga memperlambat koneksi internet.
E. Gunakan kabel, karena kabel bisa lebih cepat dibanding wireless.
F. Matikan modem atau router untuk beberapa menit, karena kadang jika tidak pernah dimatikan dalam jangka waktu lama, koneksi internet menjadi lambat.
2. Pilih Network Adapter yang anda gunakan.
3. Pilih 'Optimal' settings.
4. Klik 'Apply Changes' dan lakukan restart.
Sebelum melakukan langkah di atas, ada baiknya anda lakukan backup dulu. Dan anda bisa kunjungi situs resminya untuk mempelajari secara spesifik cara penggunaan TCP Optimizer.
Disamping itu anda bisa juga lakukan beberapa hal yang sedikit banyak bisa mempengaruhi kecepatan koneksi internet anda, diantaranya:
A. Menggunakan DNS server tercepat yang terdapat di sekitar wilayah anda. Untuk melakukan hal ini klik Start > Network Connection, lalu klik kanan Network Adapter yang aktif dan pilih 'Properties'. Selanjutnya klik 'Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)', lalu klik 'Properties'. Pada tab 'General', pilih 'Use the following DNS server adresses'. Pada kolom 'Preferred DNS server' masukkan IP Address DNS server yang tercepat di wilayah anda, misalnya 208.67.222.222 dan pada kolom 'Alternate DNS server' masukkan IP Address DNS server yang yang juga termasuk cepat di wilayah anda, misalnya 208.67.220.220. Kemudian klik OK pada kedua window. Anda bisa menggunakan namebench untuk melihat DNS server yang tercepat di wilayah anda.
B. Maksimalkan penggunaan bandwidth, karena 20% dari bandwidth diperuntukkan untuk QoS. Anda bisa membatasi sampai berapa persen yang anda peruntukkan untuk QoS. Tekan tombol WIN + R dan ketik gpedit.msc, kemudian arahkan pada Local Computer Policy > Administrative Templates > Network > QoS Packet Scheduler. Pada window bagian kanan, double-click 'Limit reservable bandwidth'. Pada window yang muncul, pilih 'Enable', lalu masukkan nilai 0 dalam kolom 'Bandwidth limit (%)'. Kemudian buka 'Properties' Network Adapter seperti pada langkah A untuk memastikan 'QoS Packet Scheduler' dalam keadaan Enable.
C. Jika anda menggunakan router, lakukan upgrade pada Firmware-nya.
D. Lakukan scan pada virus, adware, malware atau spyware. Karena kadang kehadiran mereka bisa juga memperlambat koneksi internet.
E. Gunakan kabel, karena kabel bisa lebih cepat dibanding wireless.
F. Matikan modem atau router untuk beberapa menit, karena kadang jika tidak pernah dimatikan dalam jangka waktu lama, koneksi internet menjadi lambat.
0 Response to "Meningkatkan Kecepatan Koneksi Internet"
Post a Comment