Memperbaiki Masalah Boot atau Grub Dengan Boot Repair Disk

Saya melakukan instal ulang Windows 8.1 yang dual boot dengan Kali Linux karena ada masalah dengan Windows 8.1. Setelah instal ulang selesai, tidak muncul lagi GRUB Kali Linux karena Windows 8.1 mengambil alih default Boot Loader sehingga saya tidak bisa lagi menggunakan Kali Linux. Untuk itu saya harus memperbaiki masalah Boot atau Grub kalau di Kali Linux agar saya bisa menggunakan kembali Kali Linux dual boot dengan Windows 8.1. Untuk memperbaiki masalah Boot atau Grub, saya menggunakan Boot Repair Disk. Boot Repair Disk adalah tool yang bisa memperbaiki masalah Boot Loader pada MBR atau GRUB. Cara memperbaiki masalah Boot atau Grub dengan Boot Repair Disk adalah sebagai berikut:

1. Download dan copy file ISO Boot Repair Disk menggunakan Rufus ke USB Flash Disk untuk menjadikannya media yang bisa boot.

2. Boot komputer anda menggunakan media USB Boot Repair Disk yang telah anda buat.

3. Tampilan pertama yang tampil adalah pilihan bahasa. Pilih bahasa yang anda inginkan.


4. Selanjutnya pilih "Recommended repair (repairs most frequent problems)".


5. Selanjutnya Boot Repair Disk akan melakukan scan terhadap Boot Loader yang ada dan akan memperbaikinya secara otomatis. Setelah selesai memperbaiki masalah Boot atau Grub, akan muncul pesan "Boot succesfully repaired" dan anda sudah bisa keluar dari Boot Repair Disk untuk boot menggunakan sistem operasi yang ada dalam komputer anda.


Setelah saya melakukan hal di atas, maka Grub Kali Linux muncul lagi dan saya sudah bisa memilih untuk menggunakan Windows 8.1 atau Kali Linux. Anda juga bisa menggunakan Boot Repair Disk untuk memperbaiki masalah Boot pada sistem operasi Windows. Untuk itu, sebaiknya anda memiliki tool ini, agar bisa memperbaiki masalah Linux atau Windows yang tidak bisa boot.

0 Response to "Memperbaiki Masalah Boot atau Grub Dengan Boot Repair Disk"

Post a Comment