Jika anda memiliki komputer atau laptop dengan Windows 8.1 terinstal, tapi anda masih tetap ingin menggunakan Windows 7, maka anda bisa melakukan dual boot, yaitu instal dua sistem operasi dan memilih salah satunya ketika start. Untuk melakukan dual boot Windows 8.1 dengan Windows 7, perhatikan dan ikuti langkah- langkah berikut:
1. Jika komputer anda menggunakan UEFI, maka perhatikan untuk melakukan disable fitur Secure Boot agar komputer anda bisa booting menggunakan DVD atau USB installer Windows 7. Lihat Mengenal Dan Disable Secure Boot UEFI.
2. Disable juga fitur Fast Startup dalam Windows 8.1 agar opsi dual boot tidak terlewatkan. Lihat Cara Disable Fast Startup Windows 8 atau 8.1.
3. Perhatikan juga bahwa dengan melakukan dual boot, kemungkinan Recovery Partition komputer anda tidak berfungsi lagi setelah melakukan pengaturan untuk dual boot. Untuk itu, jika anda ingin lakukan juga, sebaiknya melakukan backup sistem komputer anda terlebih dahulu. Lihat Cara Backup System Dengan EaseUS Todo Backup.
4. Setelah anda lakukan hal tersebut di atas, maka persiapkan hard disk dalam komputer anda sebagai tempat instalasi Windows 7. Seperti dalam gambar berikut, partisi C akan saya Shrink menggunakan Disk Managemet.
Setelah melakukan Shrink, saya membuat "New Simple Volume" dan memberi nama partisi baru tersebut "Windows 7", yang saya akan tempati instal Windows 7.
5. Setelah anda siapkan partisi, lakukan restart dan masuk ke dalam BIOS atau UEFI untuk mengatur booting dengan menggunakan media installer Windows 7 yang anda gunakan. Jadikan urutan pertama boot dengan CD / DVD jika anda menggunakan DVD Windows 7, atau jadikan urutan pertama boot dengan USB jika anda menggunakan installer Windows 7 dalam USB. Selanjutnya lihat Cara Instal Windows 7.
6. Jika anda berhasil, maka ketika start, anda bisa memilih antara Windows 8.1 atau Windows 7.
0 Response to "Dual Boot Windows 8.1 Dengan Windows 7"
Post a Comment